PEMBUATAN RODA GIGI LURUS ~ mas Meiga

PEMBUATAN RODA GIGI LURUS

A. Perlengkapan Alat dan Bahan

a. Mesin bubut

b. Mesin frais

c. Pahat rata kanan hss

d. Pisau roda gigi M 1,5

e. Kikir rata halus

f. Height gauge

g. Kunci pahat

h. Kunci cekam

i. Kunci pas 13 dan 14

j. Cekam bor

k. Centre drill

l. Bor diamater 8

m. Bor diamater 10

n. Alat ukur jangka soronh

o. Siku

p. Mandrel

q. Bahan st 37 2’’x 30 mm

B. Keamanan dan Keselamatan

1. Gunakan alat dan mesin sesuai dengan kegunaannya.

2. Selalu menggunakan pakaian kerja dan alat keselamatan kerja.

3. Jangan menaruh kunci cekam saat memutar spindel dan pastikan benda telah tercekam dengan kencang.

4. Jangan merubah kecepatan mesin saat mesin masih hidup.

5. Hati-hati dalam memutar piringan kepala pembagi.

6. Selalu siap menekan tombol EMERGENCY STOP saat terjadi kesalahan fatal.

7. Selalu menjaga kebersihan mesin saat menggunakannya.

8. Bersihkan tatal dari benda kerja dengan alat yang sesuai.

C. Dasar Teori

Proses bubut

Perencanaan proses bubut tidak hanya menghitung elemen dasar bubut, tetapi juga meliputi penentuan/pemilihan maerial pahat berdasarkan materia; benda kerja, pemilihan mesin, penentuan cara pencekaman, penentuan langkah kerja/ langkah penyayatan dari awal bendak kerja sampai terbentuk bendak kerja jadi, penentuan cara pengukuran dan alat ukur yang digunakan

Proses frais

1. Kecepatan potong/cutting speed

Dalam menentukan kecepatan potong, beberapa faktor-faktor yang perlu diperhatikan antara lain:

Ø Material benda kerja yang akan di frais

Ø Material pisau frais.

Ø Diameter pisau.

Ø Kehalusan permukaan yang diharapkan.

Ø Dalam pemotongan yang akan ditentukan.

2. Penentuan putaran pisau

Terdapat tiga faktor yang harus diperhatikan dalam menentukan putaran pisau frais antar lain :

Ø Material yang akan di frais

Ø Bahan pisau frais

Ø Diameter pisau frais

3. Feed dan dalam pemotongan

Feed dapat dinyatakan sebagai rasio gerak benda kerja terhadap gerak putar pisau frais. Dalam menentukan feed, faktor yang harus diperhatikan antara lain:

Ø Dalam pemakanan

Ø Tipe pisau frais

Ø Bentuk pisau frais

Ø Material benda kerja

Ø Tipe permukaan finishing yang ditentukan

Ø Power dan rigiditas mesin

4. Dalam pemotongan

Pemakanan dalam proses frais meliputo pemakanan kasar dan pemakanan halus (finishing). Pada pemakanan kasar dalam pemotongan dapat ditentukan pada kedalamanmaksimal atau lebih dalam. Pada pemotongan yang berat dapat digunakan pisau dengan gigi helix dan jumlah gigi yang lebih sedikit. Pemotongan dengan jumlah gigi yang lebih sedikit vakan menghasilkan pemotongan yang lebih kuat dan lebih mempunyai kelonggaran yang lebih besar daripada banyak gigi.

Pemotongan halus (finishing) dilakukan secar ringan (light) daripada pemotongan kasar. Dalam pemotongan pada permukaan kasar biasanya tidak lebih dari 1/64 inchi (0.39 mm). Dalam pemakanan halus, feed harus dkurangi daripada pemotongan kasar, sedangkan putaran pisau dipercepat.

5. Gerak makan per gigi (FZ)

FZ = vf /z.n mm/ gigi

6. Waktu pemotongan

Tc = lt/vf min

Keterangan:

Lt = lv+lw+ln mm

Lv = (a(d-a)), untuk mengefrais datar

Lv > 0 untuk mengefrais tegak

Lv > 0 untuk mengefrais datar

Ln = D/2 untuk mengefrais tegak

D. Foto dan Video Cara Pembuatan Roda Gigi Lurus

Berikut mesin yang digunakan untuk pembuatan roda gigi lurus